Apa perbedaan konsumen dan pelanggan? Diantara kalian pasti masih ada yang keliru mengenai perbedaan keduanya. Terdapat clue atau kunci yang dapat kita pahami “Seorang pengguna belum tentu adalah pelanggan, dan seorang pelanggan bisa termasuk konsumen, bisa juga tidak”. Terdapat suatu contoh dimana seseorang yang membeli bahan makanan dari supermarket untuk dirinya sendiri menjadi pelanggan supermarket. Setelah mengonsumsi bahan makanan, pelanggan tadi menjadi konsumen. Kenapa bisa dikatakan begitu? Karena pelanggan merupakan orang yang membeli barang sedangkan konsumen adalah orang yang merupakan pengguna akhir suatu barang dan jasa.
Dalam pelayanan prima apakah perilaku konsumen itu penting untuk kita pelajari? Tentu saja, karena kunci pelayanan prima adalah “Pemahaman yang baik terhadap pelanggam”, jadi memahami sudut pandang pelanggan berarti menyadari bahwa kepuasan pelanggan tidak sekedar membeli produk, melainkan juga memenuhi berbagai unsur emosi dan afeksi seperti gaya hidup, jati diri, kepercayaan, dan sebagainya. Terdapat dua pandangan, yaitu perilaku yang berdasarkan secara fisik atau nyata di lapangan sedangkan pandangan kognitif merupakan pendekatan secara teoritis atau pengujian teori.
Manfaat perilaku konsumen terdiri dari dua, yaitu manfaat bagi pemasar dan pemerintah. Manfaat bagi pemasar yaitu sebagai berikut:
- Membujuk konsumen untuk membeli produk yang dipasarkan
- Memahami konsumen dalam berperilaku, bertindak dan berpikir agar pemasar mampu memasarkan produknya dengan baikM
- Memahami mengapa dan bagaimana konsumen mengambil keputusan, sehingga pemasar dapat merancang strateegi pemasaran dengan baik
Sedangkan manfaat bagi pemerintah yaitu sebagai dasar perumusan kebijakan publik dan perundang-undangan untuk melindungi konsumen. Dalam hal ini pemerintah berkewajiban untuk mempengaruhi pilihan konsumen melalui pelarangan terhadap produk bisnis yang merugikan konsumen.
Selain manfaat, terdapat faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen, yaitu faktor lingkungan. Faktor lingkungan ini dibedakan menjadi dua, yaitu lingkungan makro dan lingkungan mikro. Lingkungan mikro merupakan lingkungan yang sangat dekat dengan konsumen, yang berinteraksi langsung dengan konsumen. Seperti penjual,toko, teman, kerabat, dan orang lain. Sedangkan lingkungan makro merupakan lingkungan yang jauh dari konsumen dan bersifat umum juga berskala luas. Misalnya sistem politik, hukum, konsis ekonomi dan juga budaya.
Komentar
Posting Komentar